catatan harian seorang istri, ibu, sekaligus dokter gigi
Kamis, 05 Februari 2009
Baca Email Yahoo Gratisan secara Offline
Bagi kita yang punya akun yahoo.com gratisan, masalah mail client bisa jadi kendala. Ini dikarenakan yahoo.com gratisan tidak bisa pakai POP3, sehingga tidak bisa dibuka dengan Outlook Express maupun Thunderbird. Memang ada juga sih, cara pakai YPOP dan layanan sejenis. Tapi saya sudah mencoba berkali-kali dan tidak berhasil. L
Akhirnya, setelah buka-buka dan googling, saya menemukan Zimbra. Dengan program ini, kita bisa download semua email kita di akun yahoo.com gratisan tersebut. Bukan hanya yang terbaru, kita bisa download semua email yang ada di inbox, sent, bahkan email spam (junk). Anda bisa download di http://www.zimbra.com/products/desktop_download.html. Silahkan pilih OS Anda, apakah Windows, Mac, atau Linux. OK. Selamat mencoba. Saya sudah menikmatinya dan sangat membantu.
Ditulis di Muara Tabir, 5 Januari 2009
Senin, 19 Januari 2009
MPASI (Part 2)
Bubur Saring Havermout
Bahan : * 4 sdm havermout * 50 gram semangka merah / kuning, haluskan * 50 ml air jeruk manis * 200 ml susu * 2 kuning telur, rebus setengah matang
Cara membuat : 1. Panaskan susu, jangan sampai mendidih. Angkat. 2. Masukkan havermout dan kuning telur. Campur dengan jambu dan jeruk manis. Masukkan dalam saringan dan tekan2 atau blender hingga lembut. Untuk 2 porsi Bubur Saring Bit
Bahan : * 400 ml kaldu ikan * 50 gram kentang, kupas, potong dadu * 50 gram bit, kupas, potong dadu * 50 gram tahu putih * 2 hati ayam, cincang halus * 100 ml santan kental
Cara membuat : 1. Rebus kentang hingga lunak. 2. Masukkan bit, tahu, santan kental dan hati ayam. Masak selama 10 menit. Angkat dan dinginkan. 3. Masukkan ke dalam blender
Cara membuat : 1. Masukkan beras dan ayam ke dalam kaldu ayam sayuran hingga lunak. Masukkan wortel dan tempe dan teruskan merebus 2. Tambahkan bayam, dan rebus selama 3 menit. Angkat dan tambahkan minyak jagung, aduk rata. 3. Taruh dalam saringan dan tekan2 atau haluskan dengan blender
Untuk 2 porsi
Bubur Saring Labu Teri
Bahan : * 300 gram labu kuning * 30 gram daun labu * 300 ml kaldu daging sapi * 50 ml santan kental * 50 gram daging sapi giling * 2 kuning telur, rebus, haluskan * 1 tomat matang, rendam air panas, kupas kulit, buang biji, haluskan
Cara membuat : 1. Rebus labu kuning selama 10 menit, lalu masukkan daun labu kuning dan daging sapi giling 2. Teruskan merebus hingga lunak dan matang. Angkat dan dinginkan 3. Taruh dalam saringan dan tekan2 atau haluskan dengan blender hingga lembut 4. Tambahkan kuning telur halus dan air tomat. Aduk hingga rata
Untuk 2 porsi
Bubur Saring jagung Asparagus
Bahan : * 100 gram jagung manis muda pipilan * 50 gram asparagus, potong kecil * 400 ml kaldu daging sayuran * 200 ml susu * 50 gram tahu telur / tahu sutra, siap pakai, haluskan
Cara membuat : 1. Rebus jagung dan asparagus hingga lunak. Masukkan tahu telur, teruskan merebus selama 3 menit. angkat dan dinginkan 2. Taruh dalam saringan dan tekan2 atau haluskan dengan blender hingga lembut dan saring. Buang ampasnya 3. Campur dengan susu. Aduk rata
Cara membuat : 1. Campur tepung garut dengan air rebusan kacang hijau dan santan. Jerang hingga meletup2 2. Masukkan kacang polong, masak hingga lunak, tempe , bayam dan kuning telur. Aduk hingga rata. Angkat dan dinginkan 3. Taruh dalam saringan dan tekan2 atau haluskan dengan blender hingga lembut
Untuk 2 porsi
Jumat, 16 Januari 2009
MAKANAN PENDAMPING ASI - RESEP 6-9 BULAN (part 1)
*Bubur saring kacang hijau*
Bahan : * 50 gram kacang hijau tanpa kulit, rendam, tiriskan, sangrai, haluskan * 2 sdm tepung tapioka * 10 takar peres susu formula (1 takar = 30 ml air)
Kaldu ikan : * 500 gram tulang ikan kakap merah * 1 sdm daun seledri cincang * 1 wortel, serut kasar * 1 bawang merah, potong halus * 1 lembar daun salam * 1 liter air
Cara membuat : 1. Kaldu ikan : campur semua bahan, masak hingga mendidih dan air tinggal 500 ml. Angkat dan saring 2. Campur tepung kacang hijau dan tepung tapioka. Aduk rata, tuangkan kaldu, aduk rata 3. Jerang di atas api kecil sambil diaduk terus hingga mendidih. Angkat 4. Masukkan susu formula lanjutan sedikit demi sedikit sambil diaduk terus hingga tercampur rata 5. Sajikan selagi hangat
Untuk 2 porsi
*Bubur saring ubi apel*
Bahan : * 100 gram ubi merah, kupas, iris dadu kecil, rebu hingga lunak * 10 takar peres susu formula (1 takar = 30 ml air) * 600 ml air matang * 50 gram daging ikan kakap, haluskan * 50 gram wortel, potong dadu * 1 kuning telur * 50 gram apel merah, kupas, potong dadu
Cara membuat : 1. Rebus air hingga mendidih, masukkan ikan kakap, rebus hingga matang 2. Masukkan wortel, masak sebentar. Masukkan kuning telur, aduk rata. Angkat 3. Masukkan ubi, apel dan susu bubuk formula lanjutan. Aduk dan saring dengan alat penyaring khusus atau diblender hingga lembut.
Untuk 2 porsi
*Bubur saring sagupaya*
Bahan : * 100 gram sagu ambon, rendam, remas2 * 1 sdm kacang merah, rendam * 600 ml santan kental * 50 gram pepaya, potong dadu * 1 buah tomat merah besar, seduh dalam air, kupas kulit ari * 1 sdm keju parut
Cara membuat : 1. jerang air hingga mendidih, masukkan kacang merah, rebus hingga lunak 2. Masukkan sagu dan santan, aduk terus hingga matang. Angkat 3. Campur dengan tomat, pepaya dan keju. Aduk rata dan saring dengan menggunakan penyaring khusus atau diblender hingga lembut.
Untuk 2 porsi
*Bubur saring kakap*
Bahan : * 1/s sdt jahe parut * 1 sdm beras, rendam dalam air selama 2 jam * 400 ml kaldu daging * 50 gram fillet ikan kakap merah * 50 gram wortel, kupas, iris dadu kecil * 50 gram kembang kol, cincang kasar * 1 sdm air jeruk nipis * 50 gram tahu sutra, iris dadu kecil
Cara membuat : 1. Lumuri ikan dengan jeruk nipis dan jahe, diamkan selama 1 menit. Cuci di bawah air yg mengalir 2. Rebus kaldu hingga mendidih, masukkan beras, masak hingga matang 3. Setelah matang, masukkan ikan, wortel dan kembang kol, terakhir masukkan tahu. Rebus selama 2 menit. Angkat dan dinginkan 4. Masukkan ke dalam blender dan haluskan hingga lembut
*Bubur saring ayam*
Bahan : * 100 gram kentang, kupas iris dadu * 50 gram bayam, iris halus * 1 sdm keju parut * 300 ml kaldu ayam * 50 gram tempe, iris dadu kecil * 50 ml santan kental * 50 gram daging ayam, buang lemak, cuci iris dadu kecil
Cara membuat : 1. Rebus kaldu hingga mendidih, masukkan kentang, ayam dan tempet 2. Setelah matang, masukkan santan. Setelah mendidih, masukkan bayam, rebus selama 2 menit. Angkat dan aduk rata 3. Setelah dingin masukkan ke dalam blender , beri keju parut dan haluskan hingga lembut
Untuk 2 porsi
*Bubur saring daging sapi*
Bahan : * 500 ml kaldu daging * 50 gram kacang hijau, rendam selama 4 jam * 50 gram wortel,kupas, potong dadu * 1 sdm beras merah, rendam dalam air * 50 gram daging sapi giling * 50 ml santan
Cara membuat : 1. Rebus kacang hijau dengan 300 ml air hingga mendidih. Angkat dan saring 2. Rebus kembali kacang hijau dengan 200 ml air hingga lunak. Haluskan dan saring 3. Rebus beras merah dengan 300 ml air rebusan kacang hijau hingga matang. Masukkan daging sapi giling, santan, wortel dan kacang hijau. Setelah dingin, masukkan ke blender dan haluskan hingga lembut
Cara membuat : 1. Rebus kaldu hingga mendidih, masukkan kentang hingga lunak. 2. Masukkan hati dan tahu. Masak hingga matang 3. Teruskan masukkan bayam, tomat dan wortel, masak selama 2 menit. Angkat 4. Masukkan ke dalam blender, haluskan dan saring.
Untuk 2 porsi
HANYA ASI
Menurut para ahli, sampai usia 6 bulan bayi belum membutuhkan minuman atau makanan selain ASI (ASI Eksklusif). Artinya, bayi hanya memperoleh air susu ibu saja tanpa tambahan cairan (susu formula, jeruk, madu, air teh, air putih, dan lain-lain) juga makanan lain seperti pisang, bubur, biskuit, nasi tim, dan lain-lain). Pemberian ASI secara eksklusif ini banyak memberikan keuntungan. Itu karena ASI mengandung zat nutrisi dengan kualitas, kuantitas, dan komposisi ideal untuk pertumbuhan, kesehatan, dan kecerdasan bayi.
ASI dapat menyebabkan pertumbuhan sel otak lebih optimal, terutama karena ASI mengandung protein khusus, yaitu taurin. Juga mengandung laktosa dan asam lemak ikatan panjang dalam jumlah yang lebih banyak dibandingkan susu sapi/kaleng. Kandungan ASI pun menghindarkan bayi dari bahaya infeksi dan alergi. Bahkan mampu merangsang pertumbuhan sistem kekebalan tubuh pada bayi. "Jadi, sangat jelas ASI itu tidak bisa digantikan oleh apa pun," tegas dr. Utami. Pemberian ASI Eksklusif ini dianjurkan paling kurang 4 bulan, kalau bisa sampai 6 bulan. Setelah bayi berusia 6 bulan, harus mulai dikenalkan dengan makanan padat. Sedangkan ASI bisa terus dilanjutkan sampai bayi berusia satu tahun. Akan lebih baik lagi jika sampai bayi berusia 2 tahun.
* *
*12 Keunggulan ASI*
1. ASI mengandung zat gizi paling sempurna untuk pertumbuhan bayi dan perkembangan kecerdasannya.
2. ASI mengandung kalori 65 kcal/100ml yang memberikan cukup energi bagi pertumbuhan bayi.
3. Sebanyak 90 persen kandungan lemak ASI dapat diserap oleh bayi.
4. ASI dapat menyebabkan pertumbuhan sel otak secara optimal, terutama karena kandungan protein khusus, yaitu Taurin, selain mengandung laktosa dan asam lemak ikatan panjang lebih banyak dari susu sapi/kaleng.
5. Protein ASI adalah spesifik spesies sehingga jarang menyebabkan alergi untuk manusia.
6. ASI memberikan perlindungan terhadap infeksi dan alergi. Juga akan merangsang pertumbuhan sistem kekebalan tubuh bayi.
7. Pemberian ASI dapat mempererat ikatan batin antara ibu dan bayi. Ini akan menjadi dasar si kecil percaya pada orang lain, lalu diri sendiri, dan akhirnya bayi berpotensi untuk mengasihi orang lain.
8. ASI selalu tersedia, bersih, dan segar.
9. ASI jarang menyebabkan diare dan sembelit yang berbahaya.
10. ASI lebih ekonomis, hemat, sekaligus praktis.
11. ASI dapat menurunkan angka kesakitan dan kematian bayi.
12. ASI dapat membantu program Keluarga Berencana.